Kick Andy Malam Tadi

Saya nulis postingan ini pagi-pagi. Biasanya kan malem sebelum tidur. Tapi entah kenapa tadi malem kok males banget, nggak mood. Mau ngapa-ngapain berat. Menulis, belajar, baca buku, dan bahkan tidur sekalipun males. Woh, aneh banget memang. Akhirnya saya memutuskan untuk berbaring di kasur aja.

Setelah beberapa menit, kok ya nggak tidur-tidur. Yo wis, daripada buang-buang waktu, akhirnya setel televisi aja, siapa tau ada acara yang bagus dan bermanfaat. Eh ternyata ada Kick Andy, salah satu acara favorit saya. Ya, saya memang lupa kalo hari itu Jum’at malem, ada acara Kick Andy. Beberapa hari ini entah kenapa saya nggak tahu hari. Harus liat kalender di HP dulu 🙂 🙂

Acara Kick Andy malam tadi inspiratif banget. Saya nggak tahu temanya, karena telat nonton. Yang jelas, Andy dan tim menampilkan orang-orang sukses dan hebat, yang benar-benar berjuang keras untuk mencapai kesuksesan mereka saat ini. Mereka adalah Rhenald Kasali, Ayzumardi Azra, dan Yohanes Surya (maaf karena nggak menyertakan gelar dalam penyebutan ini).

Mereka berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja, dan bahkan kurang mampu. Walaupun kondisi keuangan sangat terbatas, tapi mereka bisa sekolah sampai tinggi sekali, bahkan di universitas top di luar negeri. Mereka berjuang keras untuk mendapatkan beasiswa. Supaya bisa sekolah sampai tinggi, menikmati pendidikan yang layak, untuk bisa keluar dari kemiskinan yang membelenggu mereka. Seperti kata Pak Rhenaldi, kemiskinan adalah belenggu yang sangat mengikat, dan pendidikanlah jalan keluar untuk lepas dari belenggu itu.

Kalo tidak memiliki uang cukup untuk menikmati pendidikan, jalannya adalah dengan mencari beasiswa. Ahmad Fuadi, penulis novel Negeri 5 Menara, malam itu memberikan tips mencari beasiswa. Kurang lebih begini. Pertama, harus diyakini terlebih dahulu bahwa saat ini bahwa beasiswa tersedia banyak sekali. Bahkan melimpah. Kedua, berjuang keras untuk mencari dan mendapatkan beasiswa itu. Entah dengan berusaha menaikkan prestasi, belajar keras, dan lain sebagainya. Jangan takut dengan ketatnya persaingan. Kata dia, beasiswa itu tidak selalu didapatkan oleh orang yang pintar, tapi lebih sering oleh orang yang melakukan usaha lebih. Jadi kuncinya adalah usaha dan kerja keras.

Beberapa tokoh yang dihadirkan di acara Kick Andy malam tadi adalah perwakilan orang-orang sukses yang diraih berkat pendidikan yang tinggi dan berkualitas. Untuk meraih pendidikan yang tinggi itu, mereka harus berjuang keras. Seperti Pak Ayzumardi yang saat kuliah kerja sampingan sebagai wartawan, atau Pak Yohanes Surya yang saat kuliah hanya tidur tiga jam sehari karena harus menjalani profesi sampingan sebagai loper koran. Top.