Draf

Ada sebuah folder baru yang sengaja saya buat di laptop. Folder itu saya namakan “Draf”. Rencananya mau saya isi dengan catatan apa saja yang saya buat, misalnya pengalaman sehari-hari, curhat, cerpen, sinopsis novel, ide-ide, atau resensi buku.

Pokoknya apa pun akan saya tulis di sana. Suka-suka, setiap hari kalau bisa. Sekadar menyalurkan pikiran dan perasaan.

Jadi isi folder itu benar-benar hanya sampah, berupa draf dengan kalimat-kalimat dan plot yang tidak tertata.

Hal ini saya lakukan terkait dengan salah satu resolusi saya di tahun 2015 ini, yaitu menulis lebih banyak.

Lebih daripada itu, menulis draf bisa membuat kita menemukan ide-ide baru. Kita tidak terbebani untuk menghasilkan tulisan yang langsung bagus. Kita tahu, dalam kondisi rileks seperti itu, ide-ide istimewa kerap melintas.

Sementara jika kita hanya mengawang-awang, biasanya ide sulit didapat.

Pada akhirnya “menulis sembarang” seperti itu bisa dijadikan sebagai sarana untuk memancing keluarnya ide-ide cemerlang dari otak kita.

Jadi meskipun hanya sampah, tapi semua draf yang saya sebut tadi merupakan sampah yang berharga, sebab bisa mewujud menjadi karya.

Di antara draf di folder itu, mungkin nanti ada yang bisa saya poles menjadi cerpen yang cakep, yang kemudian termuat di media massa (amin).

Di antara draf di folder itu, mungkin nanti ada yang bisa saya poles menjadi sinopsis yang lantas berkembang menjadi sebuah novel best seller (amin).

Di antara draf di folder itu, mungkin nanti ada sajak-sajak indah yang bisa saya jadikan senjata untuk memesona gadis jelita dan mengajaknya membangun mahligai rumah tangga (amin).

Dan yang jelas, di antara draf di folder itu, mungkin nanti ada yang bisa saya comot untuk saya terbitkan di blog ini.

Dengan begitu, mudah-mudahan blog ini tidak terbengkalai, sebab selalu terisi oleh tulisan-tulisan baru yang hadir secara berkala.

Semoga 😀

45 Responses to “Draf”


  1. 1 gunawan January 26, 2015 at 10:44 pm

    saya aminin…
    wah draf saya malah banyak yang sudah di hapus..

  2. 3 mawi wijna January 27, 2015 at 9:02 am

    Saya tak butuh draf Bro, saya cuma butuh waktu 1 jam buat nulis dan itu langka sekali….

  3. 5 nuel January 27, 2015 at 10:28 am

    Bener banget. Makanya tolong kerjain tag dari aku yah, Mas. Hehehe….

    mohon dikerjain yah, hehehe, enjoy aja ngerjainnya, buat happy2 aja yah =D

  4. 7 Bibi Titi Teliti January 27, 2015 at 10:52 am

    Aku termasuk generasi jadul yang seneng nge-draft di buku gitu lho mas..hehehe..

    Ditulis tangan biar lebih syahdu 🙂
    Biasanya kalo Kayla atau fathir ada kelakuan aneh, buru2 aku catet trus kapan2 aku posting deh 🙂

  5. 9 darsonogentawangi January 27, 2015 at 11:10 am

    ku tunggu novelmu beredar saudaraku 🙂

  6. 14 Kimi January 27, 2015 at 11:53 am

    Ide bagus ini. Patut ditiru. 😀

  7. 16 partnerinvain January 27, 2015 at 12:38 pm

    aku kalo punya ide cerpen langsung ku tulis kalo di draf biasanya tinggal draf saja 😀

  8. 20 Gusti 'ajo' Ramli January 27, 2015 at 10:18 pm

    Ide yg menarik utk mewujudkan agar produktif menulis..

  9. 23 Adie Riyanto January 28, 2015 at 7:35 am

    Eh serius. Aku juga punya di laptopku. Udah ada satu sih yang 80% jadi, yaitu buku catatan perjalanan. Folder beginian isinya cuma dokumen word sama informasi bahan2 nulis dari internet. Semoga tahun ini keluar satu buku lah. Udah lama ditulis gak jadi2. 🙂

  10. 25 Sucipto Kuncoro January 28, 2015 at 11:58 am

    bener juga mas, saya malah gak punya draf 😦

  11. 27 iisnoor January 28, 2015 at 1:17 pm

    amiiin..
    keren deh, saya copas idenya ah.. 😀

  12. 31 Okti D. January 28, 2015 at 2:23 pm

    Bisa dicontek nih idenya… 🙂

  13. 33 Aul Howler January 28, 2015 at 9:55 pm

    aku juga punya sih
    tapi nama foldernya “Mix”

    hehehe

    P.S.
    ide bagusssss. oret2 itu bisa dipublish di blog.
    Wahh kok selama ini gak kepikiran sampe sana ya ^^

  14. 35 Richo A. Nogroho January 29, 2015 at 2:27 am

    saya nulisnya di buku agenda, mas, haha. *ketinggalan. jadi bahasan yang akan dibahas ditulis poin2nya di sana, semacam kerangkanya, baru dikembangkan di Ms. Word. meski banyak yang nangkring saja, gak meluncur ke blog 😀

  15. 37 ysalma January 29, 2015 at 4:36 pm

    Aamiin, sepertinya untuk seorang Adit semuanya bakal terwujud,
    khusu yang puisi harus dibarengi tindakan nyata lain 😀

  16. 39 Pypy January 29, 2015 at 5:16 pm

    AMINN! 😀 Terkhusus yang bagian itu tuh :p

  17. 41 warm January 30, 2015 at 7:08 pm

    karena mau banyak menulis, otomatis harus lebih banyak membaca juga
    itu resolusi saya taun juga ini sih hehe

  18. 43 arip January 30, 2015 at 10:07 pm

    Kalau buat menulis sembarang mah saya bikin blog dummy yg rahasia.
    Ternyata ga seperti di blog utama, menulis tanpa niatan buat dapetin gratifikasi berupa komen atau like bisa bikin kita lebih fresh dan ada rasa leluasa.

  19. 45 Beby February 5, 2015 at 9:58 am

    Mungkin ada cerita tentang sang mantan? Eh. 😛


Leave a comment




Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 1,796 other subscribers

Selamat Datang!

Kategori

Twitter